
Warren Buffett
Bisnis, Bericuan.id – Donasi Warren Buffett kembali menjadi sorotan dunia dengan pengumuman terbarunya yang mencapai sekitar US$6 miliar, atau setara dengan Rp97,08 triliun. Jumlah fantastis ini bukan dalam bentuk tunai, melainkan saham Berkshire Hathaway Inc. yang akan didistribusikan kepada lima yayasan terkemuka.
Aksi mulia ini merupakan kelanjutan dari janji filantropis yang telah dilakukan Buffett sejak belasan tahun silam, memperlihatkan konsistensinya dalam upaya kemanusiaan.
Pada pengumuman donasi ini, sekitar 9,43 juta saham Kelas B dialokasikan untuk Bill & Melinda Gates Foundation Trust, sebuah yayasan yang dikenal luas atas kontribusinya dalam isu-isu kesehatan dan pembangunan global.
Sementara itu, sekitar 2,92 juta saham lainnya akan disumbangkan kepada yayasan yang didirikan oleh anak-anaknya, yaitu Sherwood Foundation, Howard G. Buffett Foundation, dan NoVo Foundation. Tak ketinggalan, Susan Thompson Buffett Foundation, yang didirikan untuk mengenang mendiang sang istri, juga akan menerima bagian dari donasi Warren Buffett yang monumental ini.
Distribusi saham ini menunjukkan perhatian Buffett terhadap berbagai spektrum isu, mulai dari kesehatan, pendidikan, hingga pemberdayaan perempuan.
Jejak Filantropi Warren Buffett Bersama Tokoh Dunia
Pria berusia 94 tahun ini bukan pemain baru dalam dunia filantropi. Pada tahun 2010, Warren Buffett bersama sahabat-sahabatnya, Bill Gates dan Melinda French Gates, mendirikan inisiatif global bernama Giving Pledge.
Inisiatif ini mengajak para miliarder dunia untuk berkomitmen mendonasikan sebagian besar kekayaan mereka untuk tujuan filantropi, baik selama hidup maupun setelah wafat. Komitmen personal Buffett sendiri sudah dimulai empat tahun sebelum Giving Pledge, yakni sejak tahun 2006, ketika ia mulai melakukan donasi berskala besar kepada yayasan Gates serta yayasan yang terkait dengan anak-anaknya.
Ini mempertegas bahwa donasi Warren Buffett bukan sekadar aksi sesaat, melainkan bagian dari visi jangka panjang untuk dampak sosial global.
Buffett, dengan kebijaksanaannya, menyatakan, “Matematika dari komitmen seumur hidup untuk lima yayasan ini menarik.” Ia menambahkan bahwa “Lima yayasan tersebut telah menerima saham Berkshire B yang nilainya saat diterima sekitar US$60 miliar, jauh lebih besar daripada total kekayaan bersih saya pada tahun 2006.”
Pernyataan ini menunjukkan betapa nilai donasi Warren Buffett telah berkembang secara signifikan seiring waktu, mencerminkan pertumbuhan investasinya dan komitmen filantropisnya yang berlipat ganda. Ini juga merupakan bukti nyata dari compound interest dalam konteks filantropi, di mana investasi awal terus bertumbuh dan memberikan dampak yang lebih besar.
Transisi Kepemimpinan di Berkshire Hathaway
Berita mengenai donasi Warren Buffett ini beriringan dengan pengumuman penting lainnya awal tahun ini, yaitu keputusannya untuk mundur dari posisi CEO Berkshire Hathaway pada akhir 2025. Posisi kepemimpinan raksasa investasi ini akan diserahkan kepada sosok yang telah lama menjadi wakilnya, Greg Abel.
Meskipun akan melepaskan jabatan eksekutifnya, Buffett menegaskan komitmennya terhadap perusahaan, menyatakan bahwa ia “tak akan menjual satu saham pun Berkshire Hathaway, tetapi akan menyumbangkannya secara bertahap.” Hal ini menunjukkan bahwa Warren Buffett tidak hanya seorang investor ulung, tetapi juga seorang filantropis yang sangat strategis, memastikan warisannya dalam bentuk saham terus memberikan manfaat jangka panjang.
Komposisi kepemilikan saham Buffett di Berkshire saat ini terdiri dari 198.117 saham Kelas A dan 1.144 saham Kelas B. Dengan keyakinan penuh, Buffett mengatakan, “Saya tidak memiliki utang dan saham Kelas A yang tersisa bernilai sekitar US$145 miliar, lebih dari 99% dari kekayaan bersih saya.”
Lebih lanjut, ia juga telah mengatur detail warisannya, “Wasiat saya menetapkan bahwa sekitar 99,5% dari harta warisan saya akan digunakan untuk tujuan filantropi.”
Ini menegaskan kembali bahwa donasi Warren Buffett adalah bagian sentral dari filosofi hidupnya, di mana kekayaan dipandang sebagai alat untuk kebaikan bersama. Dedikasi ini tidak hanya menjadi inspirasi bagi individu lain yang memiliki kekayaan berlimpah, tetapi juga menetapkan standar baru bagi filantropi global. (*)