
Marketplace
Teknologi, Bericuan.id – Di era digital yang terus berkembang, istilah “platform” semakin sering kita dengar. Bukan hanya sekadar tren, platform telah menjadi fondasi bagi berbagai aktivitas online, mulai dari berinteraksi di media sosial hingga menjalankan bisnis. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan platform? Artikel ini akan mengupas tuntas pengertian, jenis, fungsi, dan contoh platform di dunia digital.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), platform didefinisikan sebagai program, rencana kerja, atau pernyataan kelompok partai tentang prinsip atau kebijakan. Namun, dalam konteks teknologi dan media sosial, platform merujuk pada sistem atau lingkungan digital yang memfasilitasi interaksi, berbagi informasi, dan akses layanan.
Anggriawan dan Hasugian (2017), dalam dokumen yang dirilis laman Repository IIB Darmajaya, menjelaskan platform sebagai perpaduan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) yang mendukung individu dalam mengoperasikan sistem perangkat mereka.
Situs cmlabs menambahkan bahwa platform dalam teknologi informasi merujuk pada media, baik hardware maupun software, yang mendukung eksekusi program aplikasi. Sementara itu, platform digital didefinisikan sebagai media atau infrastruktur khusus untuk membangun dan menjalankan sistem aplikasi digital.
Shorter Loop mendefinisikan platform digital sebagai teknologi atau sistem yang memungkinkan pengembangan dan penyampaian produk atau layanan. Platform ini, baik fisik maupun digital, berfungsi sebagai dasar bagi produk atau layanan lain. Contohnya termasuk aplikasi, situs web, atau sistem yang memfasilitasi komunikasi, perdagangan, dan kolaborasi, seperti media sosial, e-commerce, dan layanan berbasis cloud.
Jenis-jenis Platform Digital:
Shorter Loop mengklasifikasikan platform menjadi beberapa jenis:
- Platform Sistem Operasi: Fondasi bagi aplikasi perangkat lunak, contohnya Windows, MacOS, dan Linux.
- Platform Perangkat Keras: Landasan untuk membangun komponen perangkat keras, seperti prosesor Intel dan ARM.
- Platform Aplikasi: Dasar pengembangan aplikasi perangkat lunak, contohnya Salesforce dan Shopify.
- Platform Cloud: Fondasi untuk layanan berbasis cloud, seperti Amazon Web Services dan Microsoft Azure. Cloud sendiri merupakan layanan berbasis internet yang memungkinkan penyimpanan data dan penggunaan aplikasi tanpa perangkat keras fisik.
Fungsi Platform Digital:
Cmlabs menguraikan beberapa fungsi penting platform:
- Mendukung Pengembangan Aplikasi/Layanan: Melalui SDK (Software Development Kit), platform memudahkan perancangan, pengembangan, dan pengujian aplikasi.
- Meningkatkan Infrastruktur Teknologi Bisnis: Platform mendukung pemasaran digital dan operasional bisnis, termasuk penyimpanan database, cloud computing, dan keamanan jaringan.
- Meningkatkan Efisiensi Akses dan Distribusi: Platform mencakup berbagai saluran distribusi, seperti e-commerce dan aplikasi mobile, untuk menjangkau pelanggan lebih luas.
- Meningkatkan Keamanan: Platform modern menawarkan perlindungan terhadap ancaman siber seperti malware dan phishing.
- Menyediakan API (Application Programming Interface): API meningkatkan konektivitas layanan dan memperluas fungsionalitas aplikasi.
- Meningkatkan Pendapatan Bisnis: Efisiensi operasional yang ditingkatkan oleh platform berpotensi meningkatkan laba.
- Mempermudah Penggunaan Aplikasi/Software: Antarmuka yang mudah digunakan memudahkan navigasi dan penggunaan aplikasi tanpa pemahaman teknis yang mendalam.
Contoh Platform Digital:
Berikut beberapa contoh platform populer:
- Media Sosial: Facebook, Twitter, Instagram, Threads, YouTube.
- Saku Digital: Mobile Banking, OVO, Gopay, Dana.
- Aset Foto: Freepik, Unsplash, Pexels, Pinterest.
- Marketplace: Shopee, Tokopedia, Lazada, Amazon.
- Mesin Pencari: Google, Chrome, Bing, Yahoo.
- AI: ChatGPT, Google Bard.
- Komunikasi: Google Meet, Zoom, Telegram, WhatsApp.
- Video/Mobile Game: Minecraft, Fortnite.
Dengan memahami pengertian, jenis, fungsi, dan contoh platform, kita dapat memanfaatkan kekuatan platform digital untuk mencapai kesuksesan di era modern ini. Platform bukan hanya sekadar alat, tetapi juga ekosistem yang menghubungkan individu, bisnis, dan teknologi. (*)







