Nasional

Kakak Mpok Alpa Muncul, Tegaskan Bukan Minta Warisan

Keluarga Mpok Alpa Angkat Bicara Terkait Perwalian Anak

Mpok Banong, kakak dari komedian Mpok Alpa atau Nina Carolina, akhirnya memberikan pernyataan resmi terkait tindakan Aji Darmaji, suami almarhumah, yang mengajukan perwalian anak ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.

Dalam pernyataannya, Mpok Banong menegaskan bahwa dirinya tidak bermaksud untuk memperoleh bagian dari harta peninggalan Mpok Alpa.

Menurutnya, keluarga tidak memiliki niat untuk mengambil keuntungan dari aset yang ditinggalkan oleh almarhumah. Yang menjadi fokus utamanya adalah kepentingan anak-anak Mpok Alpa, khususnya Sherly, yang bukan anak kandung dari Aji Darmaji. Ia khawatir jika Sherly tidak mendapatkan hak warisan yang seharusnya ia terima karena statusnya sebagai anak tiri.

“Keluarga tidak pernah diajak bicara mengenai pengajuan perwalian anak oleh Aji Darmaji. Dia bilang sudah izin dan berbicara dengan keluarga, padahal kenyataannya tidak pernah ada komunikasi,” ujar Mpok Banong saat diwawancara di wilayah Ciganjur, Jakarta Selatan.

Ia menyampaikan bahwa keluarga Mpok Alpa hanya ingin semua anak almarhumah mendapatkan keadilan dalam hal warisan. Menurutnya, Aji Darmaji mengajukan perwalian secara diam-diam, sehingga membuat keluarga merasa curiga terhadap tujuan sebenarnya dari langkah tersebut.

“Saya khawatir Sherly malah tidak dikasih harta warisan karena bukan anak kandung Aji Darmaji. Karena saya tidak diajak ngobrol, saya tidak tahu apakah Sherly masuk dalam pendaftaran ke pengadilan,” tambahnya.

Selain itu, Mpok Banong juga menyebut bahwa Mpok Alpa meninggalkan banyak aset sebelum wafat. Aset-aset tersebut mencakup rumah dan tanah di beberapa lokasi seperti Ciganjur, Depok, Ciputat, dan Sawangan. Hal ini semakin memperkuat kecurigaan keluarga bahwa motivasi Aji Darmaji mungkin bukan hanya untuk kepentingan anak-anak, tetapi juga untuk keuntungan pribadi.

“Apakah benar-benar mau membuat anak atau justru untuk kepentingan sendiri? Padahal Mpok Alpa punya banyak aset,” ujarnya dengan nada penuh ketegasan.

Dari pernyataan yang disampaikan oleh Mpok Banong, terlihat bahwa keluarga Mpok Alpa berharap agar semua proses hukum yang dilakukan oleh Aji Darmaji dapat dilakukan secara transparan dan adil. Mereka juga berharap agar keadilan bisa diberikan kepada semua anak, termasuk Sherly, meskipun ia bukan anak kandung dari Aji Darmaji.

Pernyataan ini menjadi penting karena menunjukkan bahwa isu warisan dan perwalian anak tidak hanya berkaitan dengan harta, tetapi juga dengan keadilan dan hak setiap individu, terlepas dari hubungan keluarga.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button