Keuangan, Bericuan.id – Per 24-April-2024, BI Rate mengumumkan adanya kenaikan 25bps jadi 6,25%, suku bunga Deposit naik 25bps ke 5,50% sementara suku bunga Lending Facility naik 25bps ke 7,00%. Ini adalah salah satu usaha BI sebagai kontrol moneter guna stabilitas nilai tukar Rupiah akibat memburuknya risiko global.
Dalam rilisnya BI mempertahankan proyeksi inflasi di 2,5±1% untuk FY24/25. Ini dipicu oleh meningkatnya inflasi sebesar +10,33% YoY pergeseran musim tanam sehingga volatile food supply akibat El-Nino serta tingginya permintaan seasonal Hari Besar Keagamaan.
PDB diproyeksikan akan bertumbuh sebesar 4,7%-5,5% YoY di FY24F
Dilain pihak menurut sebagian ekonom, The Fed diproyeksikan akan menurunkan FFR dalam tiga skenario yaitu:
1) Pada baseline scenario, FFR turun sebesar 25 bps pada 4Q24
2) Pada potential risk scenario, FFR turun sebesar 50 bps pada 1Q25, dan
3) Pada tail risk scenario, FFR baru akan mengalami penurunan pada 2025 sebesar 25 bps (*)