Ciwidey, Bericuan.id– Peluang usaha camping ground kini semakin diminati sebagai alternatif investasi di bidang wisata alam. Hejo Forest Ciwidey menjadi salah satu contoh sukses yang dapat menjadi acuan.
Perhitungan dibawah ini didapat dari hasil ngobrol dengan penjaga kawasan yang tentu saja sifatnya masih belum terlalu clear karena dilakukan sambil lalu jadi ini hanya sebatas informasi dasar yang perlu diperdalam lagi
Sebagai informasi awal, saya sertakan juga daftar harga dan fasilitas di Hejo Forest Ciwidey, berdasarkan sumber resmi dari situs Hejo Forest Ciwidey:
3. Campervan Park : Rp250.000 per unit mobil per malam (termasuk listrik, air, dan fasilitas mandi)
4. Camping Ground : Rp30.000 per orang
5. Glamping : Rp1.250.000 per malam (kapasitas 4 orang, termasuk WiFi dan akses hot spring untuk 4 orang)
6. Luxury Tent : Rp550.000 per malam (kapasitas 4 orang, termasuk listrik dan WiFi)
Hejo Forest Ciwidey juga menyediakan fasilitas pendukung seperti area parkir, mushola, toilet, ruang bilas, lounge, area outbound, spot selfie, dan area api unggun. Lokasi camping ground ini menawarkan pengalaman berkemah dengan suasana alam yang tenang sejuk serta cocok untuk liburan keluarga maupun kegiatan kelompok.
Berikut Adalah Analisis Sederhana Usaha Camping Ground Hejo Forest
Masak bersamaTempat camping yang nyaman bisa menjadi pilihan bagi keluarga atau komunitas (Dokpri)
Pendapatan Potensial
Anggap saja Hejo Forest berhasil menarik sekitar 100 tenda setiap akhir pekan dan hari libur, dengan kapasitas 3 orang per tenda. Dengan tarif Rp 30.000 per orang, pendapatan dari tenda mencapai Rp 9.000.000 pada akhir pekan.
Ditambah dengan kavling 20 campervan yang dikenakan biaya Rp 250.000 per mobil, total pendapatan campervan adalah Rp 5.000.000 per hari. Glamping, yang semakin populer, menambah pendapatan sebesar Rp 12.500.000 per hari dengan 10 unit yang tersedia.
Jadi pada akhir pekan, Hejo Forest bisa mendapat Rp. 9.000.000 + 5.000.000 + 12.500.000 = 26.500.000, jika 1 bulan maka menjadi Rp. 26.500.000 x 4 minggu = 106.000.000, Ini belum ditambah jika ada penambahan orang atau sewa alat diluar paket yang sudah disediakan.
Di hari biasa, anggap saja hanya 20% dari pendapatan hari libur, jadi sekitar Rp. 5.300.000 x 22 hari = 116.600.000. Total pendapatan sebulan Rp. 106.000.000 + Rp. 116.600.000 = 222.600.000
Biaya Operasional
Jumlah karyawan berdasarkan hitungan kasar sekitar 10 karyawan yang dibagi dalam beberapa shift, biaya gaji bulanan mencapai Rp 40.000.000. Biaya operasional lainnya, seperti listrik, air, dan pemeliharaan, diperkirakan sekitar Rp 10.000.000 per bulan.
Kumpul di depan api unggun di hejo forest ciwidey menjadi pengalaman tak terlupakan (Dokpri)Suasana malam di hejo Forest Ciwidey (Dokpri)
Dari perhitungan kasar ini menunjukkan bahwa usaha camping ground seperti Hejo Forest memiliki potensi keuntungan yang sangat menarik.
Dengan potensi pendapatan yang tinggi dan biaya operasional yang relatif rendah, membuka bisnis camping ground adalah peluang yang layak dipertimbangkan. Bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis wisata alam, Hejo Forest Ciwidey adalah contoh sukses yang patut dijadikan referensi.
Dengan pendapatan bulanan sebesar Rp 390.000.000 dan biaya operasional Rp 50.000.000, laba bulanan mencapai Rp 340.000.000. Ini menunjukkan bisnis usaha camping ground memiliki potensi keuntungan yang tinggi dan layak dipertimbangkan untuk dibuka, mengingat permintaan yang stabil di hari libur dan akhir pekan.
Biaya diatas belum dimasukkan biaya sewa lahan, biaya konstruksi, kelistrikan dan lain-lain yang tidak mudah didapatkan datanya.
Disclaimer on, Perhitungan usaha cam;ing ground ini masih harus di konfirmasi lebih jauh jika ingin tahu lebih detil (*)
