Life StyleOlahragaWisata

Petualangan di Jalur Sembalun Rinjani, Dari Bukit Penyesalan Hingga ke Pelawangan #2

Setiap langkah di Bukit Penyesalan terasa seperti ujian fisik dan mental.

Wisata, Bericuan.id – Setelah memulai perjalanan dari Desa Sembalun dan melewati proses cek kesehatan serta administrasi yang wajib, petualangan kami bersama komunitas TDARunners di jalur Sembalun Rinjani semakin seru dan menantang.

Artikel ini merupakan kelanjutan dari cerita awal pendakian yang sudah saya bagikan sebelumnya di artikel mengenai Ekspedisi Rinjani 1 dan kali ini, saya akan mengajak kamu menyelami pengalaman mendaki yang lebih intens, mulai dari perjuangan melewati Bukit Penyesalan hingga menikmati keindahan dan ketenangan di Pelawangan Rinjani.

Jalur pendakian dari Sembalun ke Pelawangan Sembalun, titik perkemahan utama sebelum summit attack ke puncak Rinjani, membutuhkan waktu sekitar 7 jam pendakian.

Jarak Sembalun ke Pelawangan sekitar 10 km, melewati padang sabana yang luas dan terbuka dan juga hutan tropis. Pelawangan Sembalun berada di ketinggian 2.639 Mdpl dengan suhu yang sejuk.

Rincian Trekking Sembalun ke Pelawangan:

  1. Sembalun Lawang (1.100 mdpl) ke Pos 1: Pendakian dimulai dari desa Sembalun Lawang, melewati hamparan sabana yang luas.
  2. Pos 1 ke Pos 2: Perjalanan dilanjutkan dengan melewati padang sabana dan mulai memasuki area hutan.
  3. Pos 2 ke Pos 3: Pendakian semakin menanjak, dengan pemandangan indah sepanjang jalan.
  4. Pos 3 ke Bukit Penyesalan: Pendaki akan menghadapi tanjakan curam yang disebut Bukit Penyesalan.
  5. Pelawangan Sembalun (2.639 mdpl): Akhirnya, setelah melewati berbagai rintangan, pendaki akan sampai di Pelawangan Sembalun, tempat perkemahan sebelum summit attack ke puncak Rinjani.
jalur Sembalun Rinjani
Berpose di jalur Sembalun Plawangan. (Andrew)

Perjalanan Menerjang Bukit Penyesalan: Ujian Terberat di Jalur Sembalun Rinjani

Setelah melewati beberapa pos pendakian dan menikmati hamparan padang savana yang luas dan hijau, kami tiba di salah satu titik paling menantang di jalur Sembalun Rinjani, yaitu Bukit Penyesalan. Nama bukit ini memang sudah cukup menggambarkan betapa beratnya tanjakan yang harus kami hadapi. Bukit ini terkenal karena kemiringannya yang sangat curam dan jalurnya yang seolah tak berujung.

Setiap langkah di Bukit Penyesalan terasa seperti ujian fisik dan mental. Napas tersengal, otot kaki mulai terasa panas, dan rasa lelah mulai menguasai. Namun, semangat dari teman-teman TDARunners yang saling menyemangati menjadi energi tambahan untuk terus melangkah.

Bukit Penyesalan ini memang menguras tenaga dan emosi, tapi juga mengajarkan arti ketekunan dan kebersamaan dalam menghadapi tantangan.

jalur Sembalun Rinjani
Pos 2 dengan fasilitas yang lengkap, sangat nyaman untuk dijadikan tempat istirahat. (Rawi)

Pelawangan Rinjani: Surga di Tengah Perjalanan

Setelah melewati Bukit Penyesalan yang melelahkan, kami akhirnya sampai di Pelawangan Rinjani, sebuah dataran tinggi yang berada di ketinggian sekitar 2.600 meter di atas permukaan laut. Pelawangan ini menjadi tempat yang sangat strategis untuk beristirahat dan melakukan aklimatisasi sebelum melanjutkan pendakian menuju puncak Gunung Rinjani.

Di Pelawangan, kami menginap semalam di tenda yang sudah disiapkan oleh porter. Suasana malam di sini sangat berbeda, dengan udara yang dingin menusuk dan langit yang begitu jernih, menampilkan taburan bintang yang memukau. Momen ini menjadi waktu yang tepat untuk mengisi tenaga, berbagi cerita dengan anggota TDARunners lainnya, dan mempersiapkan mental serta fisik untuk pendakian puncak yang akan dimulai dini hari.

Menyatunya Keindahan dan Tantangan di Jalur Sembalun Rinjani

Jalur Sembalun Rinjani memang terkenal sebagai jalur pendakian yang menawarkan perpaduan antara keindahan alam dan tantangan fisik. Jalur ini dimulai dari Desa Sembalun yang asri, melewati hutan tropis yang rimbun, padang savana yang luas, hingga tanjakan terjal seperti Bukit Penyesalan.

Jalur Sembalun Rinjani Plawangan

jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
jalur Sembalun Rinjani
WhatsApp Image 2025-05-30 at 18.52.48
WhatsApp Image 2025-05-30 at 20.34.22
WhatsApp Image 2025-05-30 at 18.08.37
sembalun 17
sembalun 16
sembalun 15
sembalun 1
default
sembalun 3
sembalun 4
sembalun 5
sembalun 6
sembalun 7
sembalun 8
sembalun 9
default
default
default
default
default
WhatsApp Image 2025-05-24 at 07.01.03
WhatsApp Image 2025-05-24 at 07.00.29
WhatsApp Image 2025-05-24 at 06.53.42
sembalun 17
sembalun 16
sembalun 15
previous arrow
next arrow

 

Sepanjang perjalanan, pendaki akan disuguhi pemandangan yang memanjakan mata, mulai dari hijaunya pepohonan, warna-warni bunga liar, hingga panorama kawah dan danau Segara Anak yang ikonik.

Selain itu, jalur ini juga relatif lebih landai di bagian awal, sehingga cocok untuk pendaki pemula yang ingin merasakan sensasi mendaki Gunung Rinjani. Namun, jangan remehkan tantangan di bagian akhir jalur, terutama di Bukit Penyesalan yang benar-benar menguji stamina dan mental.

Mengenal Lebih Dekat Pelawangan Rinjani

Pelawangan Rinjani bukan hanya sekadar tempat beristirahat, tapi juga titik penting dalam pendakian. Dari sini, pendaki bisa menikmati pemandangan spektakuler kawah Rinjani yang luas dan danau Segara Anak yang berwarna biru kehijauan. Udara di Pelawangan sangat segar dan dingin, memberikan sensasi berbeda dibandingkan dengan bagian bawah jalur.

Tempat ini juga menjadi lokasi yang ideal untuk melakukan aklimatisasi, membantu tubuh menyesuaikan diri dengan ketinggian sebelum melanjutkan pendakian ke puncak. Banyak pendaki yang memilih menginap di Pelawangan untuk mengumpulkan tenaga dan mempersiapkan diri menghadapi tantangan puncak yang lebih berat.

jalur Sembalun Rinjani
Agus Ali di depan papan petunjuk Pelawangan Rinjani. (Andrew)

Mengikuti Ekspedisi Rinjani 2025 bersama TDARunners melalui jalur Sembalun Rinjani memberikan pengalaman yang tak terlupakan. Jalur ini menyajikan kombinasi sempurna antara keindahan alam yang memukau dan tantangan fisik yang menguji ketangguhan.

Dari proses cek kesehatan di Sembalun, perjalanan melalui padang savana, perjuangan di Bukit Penyesalan, hingga menginap di Pelawangan, semuanya memberikan pelajaran berharga tentang ketekunan, kebersamaan, dan kecintaan pada alam.

Bagi kamu yang ingin mencoba pendakian Gunung Rinjani, saya sangat merekomendasikan jalur Sembalun Rinjani. Pastikan persiapan fisik dan mental matang, serta bergabung dengan komunitas seperti TDARunners agar perjalananmu lebih terorganisir dan menyenangkan. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button